Selasa, 06 Agustus 2019

Pulang pada Puisi

Akhirnya semua orang pulang pada puisi
Ketika air matanya sudah tak diterima sahabat karibnya.
Semua orang berkumpul melingkari puisi untuk beristirahat dari bos mereka yang marah.
Atau editor yang minta ini itu.
Atau dosen yang tak kunjung memberi persetujuan.
Pada puisi malam semua merenung.
Mengingat seduhan kopi dan rintik hujan di sisi kekasih.
Mengingat jemari yang mereka tinggalkan. 
Atau bayang pulang yang tak kunjung terang.
Pada puisi semua orang berpulang.
Taat.
Khidmat.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar